Penyebab ISPA yang Paling Sering Terjadi dan Cara Mengatasinya
Sobat sehat, apakah Anda pernah mendengar tentang ISPA?, mugkin Anda pernah mendengarnya dari tv, koran, atau pun majalah, dan atau mungkin dari perkataan orang-orang disekitar Anda.
ISPA ini merupakan Infeksi Saluran Pernafasan Atas, berbeda dengan apa yang biasa Anda baca adalah infeksi akut, tapi dari sisi medis bisa disebut dengan saluran infeksi atas. Apa itu ? infeksi ini bisa disebabkan oleh kuman virus dan bakteri yang bisa menyerang bagian atas mulai dari hidung, mulut, kemudian laring-laring yang termasuk dalam tenggorokan. Ketika penyakit itu sudah menyerang bronkus dan trakea, maka itu bukan lagi disebut infeksi saluran atas.
Infeksi saluran atas ini kita adopsi dari bahasa Inggris, yang singkatanya URTI (UPPER RESPIRATORY TRACT INFECTION), mungkin beberapa orang meyebutnya dengan kata Akut, sehingga ISPA itu adalah Infeksi Saluran Pernafasan Akut, mungkin mereka menyebutnya seperti itu karena sifatnya yang sementara atau cepat.
Jadi, Akut itu sifatnya cepat, sedangkan kronis itu lawan katanya yaitu artinya lama, misalnya batuk kronis, berarti batuk ini sudah berlangsung lama atau sudah berlangsung menahun. Dan sedangkan ISPA (infeksi saluran pernafasan atas) ini sifatnya cepat, yang bisa sembuh 7-14 hari dengan sendirinya.
Lalu apakah ISPA dapat menyerang semua orang? Jika ada pertanyaan seperti ini, maka jawabanya ISPA dapat menyerang siapa saja! Baik laki laki, perempuan, anak-anak, remaja, bahkan sampai usia lanjut. Terutama mereka yang daya tahan tubuhnya lemah dan menurun.
Hal-Hal Penyebab Daya Tahan Tubuh Menurun
1. Cuaca
Hal pertama penyebab daya tahan tubuh menurun adalah cuaca. Cuaca selalu berganti-ganti sesuai dengan waktu pergantiannya. Ada 2 musim di Indonesia, yaitu musim hujan dan musim kemarau. Musim hujan lah yang paling sering menjadi penyebab daya tahan tubuh kita menurun. Mungkin karena Anda kehujanan atau sedang kedinginan, akhirnya membuat daya tahan tubuh Anda menurun sehingga mudah terinfeksi virus.
2. Usia
Ketika kita berbicara tentan faktor usia, maka yang rentan sekali tertular adalah anak-anak dan orang tua karena daya tahan tubuh nya tidak sekuat orang-orang dewasa dan masih muda. Tapi ada juga faktor lain yang dapat menyebabkan ISPA yaitu faktor makanan, terutama gorengan. Bagi mereka yang makan gorengan dan sensitif, biasanya setelah makan gorengan, mereka akan mengalami peradangan pada tenggorokan dan akhirnya virus pun mudah sekali masuk.
3. Kebiasaan
Mungkin Anda yang malas kerja, kerjaannya cuma tidur saja atau kebalikanya yang kerja terus-menerus, karena banyak nya pekerjaan menyebabkan stress dan akhirnya daya tahan tubuh menurun. Dan saya juga pernah mendapatkan pertanyaan, “ Apakah ISPA Dapat Menular ?” jawabannya adalah bisa menular, bahkan mudah sekali menular karena penyebabnya adalah virus.
Virus ini juga banyak tersebar di udara. Ketika salah satu keluarga Anda terkena virus, baik itu ayah atau ibu Anda, setiap hari batuk-batuk, bersin, akhirnya lama-kelamaan virus itu akan menular kepada keluarga Anda, karena virus tersebut berterbangan di udara, dan akan menginfeksi mereka yang daya tahan tubuhnya lemah.
Jadi bagi Anda semua yang sedang mengalami ISPA sebaiknya Anda menggunakan masker, kurangi hubungan atau kontak dengan mereka yang sehat, karena dapat menular kepada mereka yang sehat.
Penyebab ISPA
Mikroorganisme penyebab penyakit ISPA, antara lain:
- Adenovirus, bisa menyebabkan pilek, bronkitis, dan pneumonia.
- Rhinovirus, bisa menyebabkan pilek.
- Pneumokokus, bisa menyebabkan meningitis dan pneumonia.
Gejala ISPA
1. Hidung tersumbat
Bisa juga hidungnya meler atau hidungnya mampet.
2. Badan lemas, pegal-pegal
3. Nafsu makan hilang
4. Telinga bindeng (berdenging)
Karena saluran hidung ke telinga tersumbat oleh lendir yang dihasilkan.
Cara Menangani ISPA
“Saya terkena ISPA Setiap Batuk, Pilek, Tenggorokan Gatal, Apa yang harus saya lakukan ?. Apakah saya harus ke apotek dan membeli Antibiotik?”
Nah, disini banyak masyarakat yang keliru, karena menganggap bahwa pengobatan untuk ISPA adalah antibiotik yang dapat dibeli di apotek. Padahal fakta sebenarnya penyebab ISPA ini adalah virus, sehingga Anda percuma saja jika membeli antibiotik, kecuali Anda mengalami infeksi sekunder, yaitu virus sudah masuk lalu bakteri masuk, ketika bakteri masuk maka Anda harus ke dokter.
Lalu bagaimana cara mengetahui bahwa kita ini terkena virus dan bukan bakteri? bagaimana juga caranya mengetahui bahwa ada virus dan bakteri yang masuk ke tubuh kita ?
Jawabanya mudah, ketika Anda terinfeksi virus, cairan yang keluar dari hidung biasanya encer dan berwarna putih. Tapi ketika Anda terinfeksi bakteri, maka biasanya Anda terkena demam yang tidak sembuh-sembuh, dahak berubah kuning kehijauan dan menjadi kental. Dan supaya Anda segera pergi ke dokter untuk minta antibiotik yang sesuai resep. Jadi jangan sembarangan untuk membeli antibiotik di apotik.
Tips Bagi Penderita ISPA
1. Istirahat
Istirahatlah yang cukup minimal tidur 8 jam sehari. Untuk mengembalikan daya tahan tubuh Anda.
2. Minum Air
Diperbanyak minum airnya, terutama air hangat, jangan minum air ES! Untuk memperbaiki suhu tubuh Anda.
3. Hindari Makan Gorengan
Makanlah makanan yang sehat seperti sayuran, buah yang mengandung vitamin atau suplemen yang mengandung Imunomodulator contohnya bisa vitamin C dan itu bisa juga Anda beli di apotik terdekat. Kemudian konsumsi multivitamin dan konsultasilah ke dokter Anda.
4. Gunakan Masker
Gunakan masker tujuan pertama adalah untuk anda sendiri. Tujuan yang kedua adalah agar virus dari Anda tidak tertular kepada teman ataupun keluarga Anda.
Leave a Reply