Fungsi Ginjal : Fungsi Ginjal Normal dan Fungsi Ginjal Menurun

fungsi ginjal
Share
Tweet
Pin
Share
0 Shares

Pada kesempata kali ini, saya akan membahas tentang Fungsi Ginjal. Fungsi ginjal adalah berpartispasi dalam seluruh romeostasis/ pengaturan keseimbangan. Misalnya : keseimbangan asam basa, konsentrasi elektrolit, volume cairan dan juga pengaturan tekanan darah.

Apa Yang Ginjal Lakukan ?

Ginjal ini berbentuk  seperti kacang dan masing-masing ukurannya sebesar kepalan tangan, dan terletak ditengah punggung, tepat dibawah tulang rusuk, satu ditulang  belakang.

Ginjal ini adalah mesin pengolah yang sangat canggih. Setiap hari ginjal seseorang memproses sekitar 200 liter  darah. Untuk menyaring sekitar 2 liter produk limbah dan air ekstra.

fungsi ginjal
Designed by freepik

Limbah dan air ekstra ini nantinya akan menjadi urine atau air kencing yang mengalir ke kandung kemih, melalui tabung yang disebut ureter. Kandung kemih ini menyimpan urine sampai melepaskannnya melalui buang air kecil.

Nah, limbah dalam darah ini berasal dari pemecahan darah normal jaringan aktif misalnya otot, dan juga dari makanan. Tubuh memanfaatkan makanan untuk energi dan perbaikan setelah tubuh mengambil apa yang dibutuhkan dari makanan.

Limbah ini nantinya akan dikirimkan kedalam darah, jika ginjal tidak menyaring  mereka, maka limbah ini akan tertumpuk dalam darah dan nantinya akan merusak tubuh.

Penyaringan limbah terjadi dalam unit kecil dalam ginjal yang disebut Nefron. Setiap ginjal ini memeliki setiap 1 juta nefron, dan di dalam nefron, sebuah glomerulus  merupakan pembuluh darah kecil  dengan tabung pengumpul urine yang disebut tubulus.

Glomerulus ini bertindak sebagai unit penyaringan dan membentuk protein normal dan sel –sel dalam aliran darah, yang memungkinkan cairan ekstrak dan limbah untuk melewatinya.

Sebuah pertukaran kimia yang sangat rumit nantinya akan terjadi, dan akhirnya limbah bahan dan air ini akan terkumpul dalam sistem kemih ini.

Pada awalnya, tubuluse akan menerima kombinasi dari bahan limbah dan bahan kimia tubuh yang masih dapat digunakan. Ginjal ini nantinya akan mengukur bahan kimia seperti Natrium, Fosfor, dan juga Kalium dan melepaskan mereka kembali ke dalam darah.

Dengan cara ini ginjal mengatur tingkat tubuh dari kadar zat ini, keseimbangan yang tepat diperlukan untuk keseimbangan yang sehat.

3 Hormon Yang Dikeluarkan Ginjal

Nah, selain menghilangkan limbah, ginjal juga mengeluarkan 3 hormon yang penting yaitu:

1. Eritropoeitein (EPO)

Eritropoeitein adalah hormon yang merangsang susum tulang  untuk membuat sel –sel darah merah.

2. Renin

Fungsi hormon renin adalah untuk mengatur tekanan darah.

3. Calcitriol

Hormon ini dikeluarkan dalam bentuk aktif vitamin D, yang membantu memertahakan kalsium untuk tulang dan untuk keseimbangan normal didalam tubuh.

Kita juga  harus mengetahui hal lain mengenai ginjal.

Orang dengan memiliki dua ginjal yang sehat memiliki 100% dari fungsi  ginjal mereka. Penurunan kecil atau penurunan ringan pada fungsi ginjal sebanyak 30%-40%, akan jarang terlihat sebagai gejala kilinis.

Fungsi ginjal sekarang dihitung malalui sempel darah dan rumus untuk mencari  laju filterasi glomerulus atau EFGR. EFGR ini sesuai dengan persen dan fungsi ginjal yang tersedia.

Beberapa orang dilahirkan hanya dengan 1 ginjal tapi masih bisa menjalani kehidupan normal dan sehat. Dan setiap tahunnya, ribuan orang mendonorkan salah satu ginjalnya untuk transapalantasi kepada anggota keluarganya atau teman-temannya.

Nah, banyak orang yang mempunyai fungsi ginjal yang berkurang, penyakit ginjal akan hadir dan menjadi memperburuk kesehatannya. Masalah kesehatan ini menjadi serius ketika seseorang mempunyai fungsi ginjal yang kurang dari 20%.

Dan ketika fungsi ginjal ini turun sampai dibawah 10%. Maka orang akan perlu terapi pengganti ginjal, baik itu perawatan  pembersihan berala atau dialisis atau tranpalantasi ginjal untuk mempertahankan kehidupannya. Karena itu marilah pertahankan fungsi ginjal kita.

Sekian informasi dari kami. Semoga bermanfaat dan nantikan informasi dan tips-tips sehat lainnya

Share
Tweet
Pin
Share
0 Shares

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*