Gagal Ginjal – Gejala, Penyebab, dan Pengobatan

gagal ginjal
Share
Tweet
Pin
Share
0 Shares

Pengertian Gagal Ginjal

Secara normal ginjal kita melakukan pekerjaan yang  sempurna, yaitu melakukan pekerjaan dengan menyaring darah dari limbah-limbah metabolisme, tetapi kadang- kadang ginjal gagal melakukan pekerjaan itu. 

Maka kondisi ini disebut dengan gagal ginjal. Sebagai akibatnya, zat-zat berbahaya ini akan menumpuk didalam tubuh sehingga akan menimbulkan gejala gagal ginjal yang berbahaya. 

Gagal ginjal adalah sebuah kondisi dimana organ ginjal mengalami penurunan fungsinya. Artinya ginjal tersebut sudah tidak dapat berfungsi 100 % lagi, akibat faktor-faktor tertentu.

Penurunan fungsi ini bisa cepat atau lambat sampai dimana sebuah kondisi ginjal sudah tidak bisa berfungsi sama sekali dalam menyaring dan membuang eletrolit tubuh. Menjaga keseimbangan cairan dan zat kimia tubuh, serta mengeluarkan urine.

Setiap orang  dapat terserang  gagal ginjal, misalnya akibat penyakit serius seperti diabetes, konsumsi obat-obatan tanpa resep dokter, jamu, atau akibat operasi dan juga kecelakaan.

Umumnya gagal ginjal lebih sering dialami orang lanjut usia, setelah usia 30 tahun, ginjal manusia akan mengalami penyusutan fungsi  1%  setiap tahunnya. 

Proses ini bisa berlangsung lebih cepat jika kita jarang mengkonsumsi air putih dan lebih banyak meminum cairan berwarna seperti kopi, minuman soda dan minum-minuman kemasan.

gagal ginjal
Designed by freepik

Gejala Umum

Gejala umum yang mulai dikenali adalah sakit atau pegal pinggang, ejakulasi dini dan mudah lelah. Gejala tersebut sudah menandakan bahwa ginjal Anda sudah melemah.

Jenis Gagal Ginjal

Dalam dunia kedokteran, gagal ginjal dibagi menjadi gagal ginjal akut dan gagal ginjal kronis. 

1. Gagal Ginjal Akut 

Gagal ginjal akut diawali dengan susah buang air kecil atau volume air kencing semakin berkurang, ketika diperiksa di laboratorium, air kencing menunjukkan kadar kreatinin yang meningkat. 

2. Gagal Ginjal Kronis 

Gagal ginjal terjadi jika kreatinin menetap lebih dari 3 bulandan hingga terkadang di temukan adanya kista atau batu dalam ginjal. 

Gagal Ginjal Stadium Lanjut

Nah, disini kita akan membahas gagal ginjal stadium lanjut. Apa saja itu?  

1. Gagal Ginjal Stadium 1

Ginjal masih berfungsi antara 40%-75%, stadium ini dikategorikan sebagai stadium tahap ringan.

Fungsi ginjal masih baik dan penderita belum merasakan gejala apapun, dan dalam pemeriksaan laboratorium juga masih menunjukan batas normal, inilah yang seringkali disepelekan banyak orang.

Walaupun normal Anda harus memperhatikan kondisi ginjal Anda, untuk merawat dan menjaga kesehatan ginjal Anda, sebaiknya Anda  memulai pola hidup sehat dan mengkonsumsi nutrisi yang dapat meregenerasi sel ginjal seperti nutrisi Dycepsin.

Dalam stadium 1, serum kreatinin atau kadar BUN (Black Urea Nitrogen) dalam batas normal penderita tidak mengalami keluhan apapun. Ganguan ginjal dapat diketahui dengan pengangkatan kemih yang lama, dengan tes GFR (glomerular filtration rate).

2. Gagal Ginjal Stadium 2

Penurunan ginjal yang mencolok antara 20%-50%, penderita stadium 2 masih dapat melakukan aktififtas seperti biasa, padahal pada tahap ini ginjal sudah tidak berfungsi 75% dan rusak. Kadar BUN dan Kreatinin mulai meningkat diatas normal.

Pengobatan stadium 2 dilakukan untuk mengatasi kekurangan cairan, kekurangan garam, gangguan jantung, dan pengawasan pemberian  obat yang dapat memperparah ginjal.

3. Gagal Ginjal Stadium 3

Ginjal berfungsi antara kurang dari 10%, stadium 3 ini merupakan puncak dari gagal ginjal, semua gejala sudah jelas dan penderita sudah dalam kondisi yang sangat parah.

Penderita sudah tidak dapat melakukan aktifitas seperti biasanya dan mengalami mual, muntah, nafsu makan hilang, sesak nafas, pusing, sakit kepala, air kencing kurang, tidak bisa tidur dan kadang kejang-kejang.

Penderita stadium tiga ini mulai mengalami gejala sebab ginjal sudah tidak sanggup lagi  mempertahankan homeotasis atau keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh.

Penderita ini juga menderita kurangnya pengeluaran-nya air kencing atau oliguri, air kencing yang dikeluaran hanya 500cc atau kurang setiap harinya. Ini akibat kegagalan penyaringan  dari jaringan glomelurus.

Sekian informasi dari kami, semoga bermanfaat dan nantikan informasi serta tips-tips menarik selanjutnya.

Share
Tweet
Pin
Share
0 Shares

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*